sdmbfaladzkiya@gmail.com (0286) 323 759 RSS
Logo

SD MBF AL ADZKIYA

Wants to be International School

PENTINGNYA TIDUR CEPAT BAGI ANAK

PENTINGNYA TIDUR CEPAT BAGI ANAK

Menghadapi persaingan global yang semakin kompetitif, kita harus menyiapkan anak-anak Indonesia menjadi generasi cerdas dan berkarakter. Pendidikan karakter menjadi syarat utama untuk menciptakan generasi unggul di masa depan. Dengan membangun kebiasaan positif sejak dini, diharapkan mampu menjadi modal penting dalam pembentukan karakter dan keberhasilan anak di masa depan. Dalam upaya mendukung hal tersebut, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) secara resmi meluncurkan Gerakan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat. Peluncuran gerakan tersebut menjadi langkah awal dalam upaya menciptakan generasi emas Indonesia menuju tahun 2045. 

 Gerakan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat terdengar sangat sederhana, namun jika gerakan itu mampu diimplementasikan dengan sempurna akan membawa dampak yang luar biasa terhadap perubahan bangsa. Pasalnya, melalui kebiasaan-kebiasaan tersebut Kemendikdasmen ingin memastikan anak-anak Indonesia tidak hanya unggul dalam aspek akademis, tetapi juga memiliki kepribadian yang kuat, kepeduliaan sosial, serta tanggung jawab terhadap lingkungan sekitar

Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat itu adalah bangun pagi, beribadah, berolahraga, makan sehat dan bergizi, gemar belajar, bermasyarakat serta tidur cepat. Pada tulisan kali ini kita akan mengulas tentang pentingnya tidur cepat.

Kebiasaan tidur cepat akan berdampak juga ke kebiasaan bangun pagi. Kedua kebiasaan ini sangat berpengaruh terhadap aktivitas anak selama sehari penuh. Anak yang memiliki waktu tidur yang cukup cenderung lebih segar dan fokus. Tidur cukup sangat penting bagi anak-anak karena mempengaruhi berbagai aspek perkembangan mereka, seperti: peningkatan kecerdasan, kemampuan fokus, dan daya ingat, kesehatan fisik seperti pertumbuhan dan kekebalan tubuh, serta kesehatan mental dan emosi anak. 

Jumlah waktu tidur yang cukup bagi setiap orang berbeda-beda, tergantung pada usia. Waktu tidur cukup untuk anak usia sekolah (6 – 13 tahun) adalah kisaran antara 9 – 11 jam per hari. Rekomendasi dari Kementerian Kesehatan adalah anak usia sekolah sebaiknya tidur di bawah jam 9 malam untuk mencapai waktu tidur yang cukup.

Anak yang memiliki kebiasaan tidur terlalu malam dapat mengalami berbagai dampak yang kurang baik, diantaranya:

  1. Kurang tidur dapat mengganggu proses pembentukan dan pematangan sel-sel otak, yang penting untuk perkembangan kognitif anak. 
  2. Kurang tidur membuat anak sulit berkonsentrasi, kurang waspada secara mental, dan kesulitan dalam belajar. 
  3. Kurang tidur dapat mempengaruhi produksi hormon pertumbuhan, yang berperan dalam pertumbuhan fisik anak.
  4. Anak yang kurang tidur juga lebih rentan mengalami masalah emosional, seperti mudah marah, sedih, dan cemas.

Anak yang kurang tidur juga cenderung lebih mudah lelah dan tidak bersemangat dalam menjalani aktivitas sehari-hari. (Parenting by Okasoviana,S.Pd)

15/01/2023 21:23 - Oleh Administrator - Dibaca 45 kali

Tinggalkan Komentar